Kamis, 16 Maret 2017

Syair Keempat Para Pemberi Peringatan



HIKMAH

Para Pemberi Peringatan
Syair Keempat - 45 Bait

"Ya Tuhanku, benarlah Rasulullah Nabi Terakhir,
jangan kirim lagi Nabi, aku takut bila didustakan hancurlah Negeri ini"


4:1 Hikmah

Demi Al Quran, Alkitab,
dan Kitab-kitab yang mendahuluinya,
yang penuh dengan Hikmah.

Dan demi Hikmah yang dijaga Tuhanmu
yang Maha Perkasa lagi Maha Berkuasa selama-lamanya

4:2 Muhammad Rasulullah

Sesungguhnya,
Muhammad adalah seorang dari Rasul-rasul yang mulia,
berada di atas jalan yang lurus dari Tuhannya
yang Pengasih dan Penyayang.

Setelah masanya berlalu,
Pemimpin-pemimpin yang mendapat petunjuk dari Tuhannya
Agar peringatan disampaikan kepada negeri yang terlalaikan dari petunjuk,
setelah petunjuk itu datang sebelumnya

4:3 Ketetapan yang Berulang

Sesungguhnya ketetapan yang berulang akan berlaku,
sebagai sebuah kepastian dari Tuhanmu,
karenanya kebanyakan kalian terlalaikan

4:4 Kesombongan

Yang membuat mereka berjalan dengan tertengadah
adalah kesombongan mereka,
maka mengapakah tidak berjalan dengan merendahkan hati di hadapan manusia,
apakah ada belenggu di leher mereka?

Dinding yang menutupi,
peringatan yang dilalaikan,
apakah telinga mereka tuli, mata mereka buta, atau akal mereka buntu?

Sesungguhnya peringatan hanya bagi yang mau menerimanya,
merekalah yang takut pada Tuhannya,
dan ingin sekiranya hidup mereka terpelihara
dalam naungan jalan hidup yang lurus.

4:5 Berita Gembira

Maka sampaikanlah berita gembira dan ampunan yang luas dari Tuhanmu.
Yang mereka mengimani biarpun tidak mendengar atau melihatNya

4:6 Kalbu yang Bersujud

Sesungguhnya,
kalbu yang terbuka dan bersujud,
sangat mendengar dan melihat,
mereka menetapi kesabaran,
saling berbuat kebaikan,
dan menghindari yang buruk,
saling nasehat-menasehati,
menolong yang lemah,
dan mencegah yang munkar.

4:7 Kitab Induk yang Nyata

Tuhanmu menghidupkan yang mati,
mematikan yang hidup,
dan menghidupkannya kembali,
kepadaNya semua dikembalikan,
dan semua tertulis dalam kitab induk yang nyata.

Tidak sehelai daun pun yang jatuh,
atau sebiji sawi pun yang tumbuh,
melainkan semua telah tertulis dalam kitab induk yang nyata,
Takdir yang berada di sisi Tuhan mu.

4:8 Negeri di Tenggara

Ceritakanlah tentang sebuah negeri di Tenggara,
yang penduduknya mengenal utusan-utusan Tuhan
dari Kitab-kitab yang sampai kepada mereka.

4:9 Tiga Utusan

Musa dan Taurat,
Isa dan Injil,
dan kemudian setelahnya
Muhammad dan Al Quran yang mulia yang diwahyukan.

Berkatalah ketiga utusan:
"Sesungguhnya kami adalah yang diutus kepada umat manusia,
dan telah sampai berita ini kepada kalian."

Sebagian dari yang menjadi penguasa diantara penduduk negeri menjawab,
"Kalian hanya manusia biasa,
seperti kami yang berkuasa atas manusia."

Berkatalah para Rasul,
"Kami tidak berkuasa apa-apa atas manusia.
Sesungguhnya hanyalah Allah, Tuhan ku dan Tuhan mu,
satu-satunya yang satu, yang Maha Berkuasa."

4:10 Lelaki dari Ujung Kota

Kemudian dari ujung kota seorang pemuda,
yang datang dengan tiba-tiba
seraya menyerukan:

"Wahai bangsaku,
ikutilah apa yang disampaikan para utusan Tuhan dalam kitab-kitab suci,
dan segeralah bertaubat,
perbaiki dirimu,
ambilah hikmah yang tersimpan,
yang besar bagi kita,
perbaikilah apa yang kurang dari diri kalian,
sesungguhnya aku takut hari itu sudah dekat.”

“Janganlah kalian merendahkan petunjuk setelah datangnya,
atau bahkan kalian berpaling dan menolak.
Sesungguhnya bila demikian,
aku melihat kalian berada dalam kesesatan dan kebodohan yang nyata,
sehingga kalian dalam kebingungan yang teramat."

Sebagian penguasa dan pemimpin diantara mereka yang ingkar menjawab,
"Sesungguhnya kamu tidak membawa petunjuk,
dan tidak pula peringatan,
kamu hanya membawa penduduk negeri kedalam gelisah dan mempertanyakan,
kemudian kami dipermalukan dan bernasib malang karena kalian.
Maka bilakah kalian berhenti mengada-ada?"

Menjawab,
"Sesungguhnya kami bertanggung jawab untuk menyampaikan,
memberikan penjelasan
dan peringatan
atas apa yang mungkin akan menimpa negeri ini.

Sementara kemalanganmu adalah akibat dari kebodohan dan kesombonganmu sendiri, bagaimanakah mungkin peringatan membawa kepada kemalangan?

Kemalangan hanyalah jatuh kepada yang mengabaikan peringatan ketika diberikan,
dan yang berpaling,
sedangkan tanda-tanda itu semakin jelas.

Sebenarnya adalah kalian telah melampaui batas.
Dan Tuhan memiliki kehendak atas negeri ini.

Maka mengapakah kalian tidak mempergunakan petunjuk Tuhan
untuk memimpin
dan dalam menjalankan perdagangan,
padahal kalian mempergunakan namaNya?

Kalian menggunakan berbagai petunjuk dari selainNya,
padahal apa-apa yang dibuat oleh manusia
tidak menjamin keselamatan
dan tidak pula kebenaran.

Maka mengapa kita tidak mempergunakan
apa yang diturunkan dari yang berkuasa memberikan pertolongan,
yaitu dari yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang.

Sudah jelaslah petunjuknya bagi kita
dan janji dari Yang Maha Kuasa
untuk memberikan keselamatan dan berkat
bagi bangsa yang bersungguh-sungguh menetapi jalanNya.

Sesungguhnya bila kita tidak mengikuti,
sedangkan jelas petunjuk itu di depan mata kita,
maka kalian sungguh-sungguh berada dalam kesesatan yang nyata
dan kerugian yang teramat besar.

Maka dengarkanlah apa yang aku sampaikan,
sesungguhnya Tuhanku telah memperkenankan kepadaku beberapa pengetahuan,
dan ditunjukannya kepadaku apa yang sebelumnya ghaib bagi manusia.

Apakah yang menyebabkan Tuhan memberikan ampunannya kepadaku,
dan turunnya karunia ini sehingga aku dimuliakanNya?

Sesungguhnya Tuhan maha berkehendak
dan memberikan karuniaNya kepada siapa saja yang dikehendakinya.

Dibersihkan dan disucikan kalbunya,
dan diangkatNya.
Padahal tidak aku sedikitpun lebih baik dalam perbuatanku,
dan atas ilmu yang kalian ketahui,
sebelumnya."

4:11 Peringatan Terakhir

Setelahnya,
tidak akan diberikan lagi satu orang pemberi peringatan pun kepada mereka.

Akan diturunkan azab yang menghinakan bagi mereka seluruhnya,
yang mengingkari kebenaran dan petunjuk,
dengan satu teriakan yang mengejutkan
maka matilah mereka semua.

Alangkah besarnya penyesalan
bagi yang menerima peringatan namun melalaikan,
dan bahkan memperolok,
mereka akan terdiam dan terpaku
dalam ketidakberdayaan yang besar.

Inilah akibat memelihara kebodohan dan kesombongan,
maka terimalah sesal yang mencekam dan menyiksa,
lagi membawa kesengsaraan yang teramat dalam.

Bukankah mereka telah melihat kehancuran bangsa-bangsa silih berganti
karena melalaikan petunjuk Tuhannya?

4:12 Berita Gembira

Sampaikanlah berita gembira,
kepada yang menerima peringatan ketika disampaikan
dan bersungguh-sungguh menetapi taubatnya,
serta mengganti segala yang buruk dengan penggantian yang baik.

Inilah suatu tanda kebesaran dari Tuhanmu,
yaitu bumi yang mati kemudian menjadi hidup,
dengan air dari langit yang menyejukan,
kemudian kalian tanami dengan biji-bijian,
untuk hasilnya kalian makan.

4:13 Kebun Anggur, Kurma, dan Delima

Kami jadikan diantaranya di negerimu dua kebun,
yaitu kebun anggur dan kebun kurma,
yang baik lagi menyegarkan
dan menyehatkan.

Kami pancarkan beberapa mata air yang murni
dari tanah ini,
dan delima yang berisi hikmah.
Supaya mereka dapat makan dari buahnya,
dan mereka bersyukur karenanya.

4:14 Semua Berpasangan

Tuhanmu telah menciptakan
segala sesuatu berpasang-pasangan,
dari apa yang tampak,
dari diri mereka sendiri,
dan dari yang tidak mereka ketahui.

Maka sucikanlah Tuhanmu,
Dialah Tuhan yang satu,
yang Esa dan yang Maha Kuasa,
yang tidak memiliki pasangan,
tidak beranak,
dan tidak diperanakan.



4:15 Tanda-tanda Waktu

Suatu tanda yang besar
adalah malam panjang yang menyelimuti,
ketika siang dikeluarkan darinya.

Matahari dan bulan yang beredar
pada porosnya masing-masing,
dan gugusan bintang-bintang di langit,
sebagai perhitungan masa bagimu.

Adakah kau hitung masa?
Barangkali malam sudah menjelang fajar?
Atau bintang utara itu sudah akan terlihat kembali?

Pergerakan bulan lapis demi lapisnya dan perputaran pada porosnya,
perubahannya dari gelap menjadi purnama
dan perlahan kembali setelah itu kedalam bentuk tuanya
sebelum menjadi baru kembali.

Adalah ketetapan Tuhanmu bahwa semua dipergilirkan,
sebagaimana kekuasaan bangsa-bangsa
di muka bumi yang silih berganti.

4:16 Bahtera yang Penuh

Diantara tanda semakin mendekatnya masa itu
adalah penuhnya bahteramu oleh manusia,
sedang penuh muatannya dan mencukupi bagi mereka,
dan mereka berada dalam bahtera
dengan mengharap ridha Tuhannya.

Dan Kami ilhamkan yang serupa,
yaitu pesawat terbang,
yang menyerupai bahtera yang berlayar,
yang menghubungkan dengan cepat,
lagi lurus pergerakannya,
dan ringan badannya.

Demikian itulah tanda-tanda yang nyata bagimu
tentang bergantinya masa,
apa yang diturunkan dan apa yang ditarik,
serta apa yang kekal selama-lamanya.

Jika Tuhanmu menghendaki dijatuhkanNya,
maka semua mati seketika,
dan tiada yang bisa memberikan pertolongan,
melainkan hanya Dia.


4:17 Rahmat Tuhan yang Luas

Sesungguhnya Rahmat Tuhanmu amat luas,
kasihNya melingkupi semua ciptaanNya.

Maka apabila mereka sungguh-sungguh kembali,
memohon ampun
dan meninggalkan apa yang tidak berguna
serta merugikan diri dan sesamanya,
terimalah cinta yang besar dari Tuhanmu.

4:18 Riba adalah Sumber Kesusahan

Demi Hikmah yang besar dari sisi Tuhanmu
sebagai petunjuk yang nyata tentang kehidupan

Terangkanlah kepada manusia tentang riba.
Sebagai salah satu sumber kesusahan yang besar diantara manusia
dan bagaimana peringatan Tuhanmu atasnya.

Sesungguhnya bila kalian bersatu,
dan hati kalian saling menyayangi,
kalian akan mendapat pengganti yang lebih baik
dari apa yang selama ini diusahakan
oleh penduduk bumi dengan susah payah.

4:19 Perintah Mendirikan Lumbung Bersama

Dirikanlah olehmu lumbung itu
sebagaimana Yusuf putra Israil diilhamkan oleh Tuhannya
dan para leluhur kalian membangunnya
atas Petunjuk yang sama
dari Tuhan yang Esa.

Tuhanmu adalah satu atas segala bangsa.
Maka kasihilah sesamamu sebagaimana engkau ingin dikasihi
dan berkorbanlah bagi mereka.

4:20 Semua Manusia Bersaudara

Bersaudaralah antar sesamamu wahai manusia,
sesungguhnya jiwa kalian adalah satu
biarpun badan kalian berbeda-beda.

4:21 Pancasila

Dia adalah Tuhan yang Esa
dengan apapun namaNya yang agung disebut manusia
dari masa ke masa
di berbagai kebudayaandan peradaban.

Jadikanlah tali Allah
buhul mata rantai yang kokoh lagi melindungi,
yang mengikat kalian dalam ikatan kasih sayang dan kemanusiaan,
yang adil dan beradab.

Bersaudaralah antara sesamamu wahai manusia
karena Tuhanmu.

Pilihlah pemimpin-pemimpin diantaramu
yang mengetahui hikmat lagi bijaksana,
lakukanlah musyawarah, capailah mufakat,
kemudian bersikap adilah.

Mudah mudahan karunia Tuhan turun bagi kalian,
keadilan sosial bagi seluruh umat manusia
yang menentramkan dan mendamaikan bumi.

4:22 Berserah pada Tuhan

Hanya kepada Tuhanmu kembalinya segala urusan,
mudah-mudahan kalian menunaikan,
kemudian ditetapkan Rahmat Tuhanmu
sampai waktu yang telah ditentukanNya.

Maka ketika telah disampaikan,
keluarkanlah hartamu untuk manusia,
dan berbagai karunia yang dititipkan Tuhanmu dalam dirimu,
sebagai kebaikan bagimu atas petunjuk Tuhanmu.

4:23 Kebodohan Manusia

Mereka yang mengingkari lagi besar kebodohannya berkata:
"Allah yang memberi rezeki,
maka bila Allah berkehendak,
Allah akan memberikan bagi mereka.
Mengapakah kami harus bertanggung jawab atas nasib mereka?"

Katakanlah:
"Sesungguhnya kalian benar-benar dalam kesesatan yang nyata,
apakah petunjuk hidup dari Tuhan untuk dirimu sendiri?

Mengapa kamu tidak memperhatikan ketika pengajaran disampaikan.
Kau ambil yang kau suka,
dan kau tolak yang tidak sesuai dengan keinginanmu."

4:24 Jiwa yang Menyadari

Sesungguhnya jiwa diilhami
dengan keinginan-keinginan dan kesadaran.
Beruntunglah jiwa yang menyadari keterbatasan dan kecukupan
untuk memenuhi batas keinginannya.


4:25 Petunjuk Tuhan ada dalam Kesederhanaan

Maka sempurnakan petunjuk Tuhan bagimu
dan sederhanakan hidupmu,
sesungguhnya dalam kesederhanaan
terdapat hikmah dan pelajaran yang besar untuk hidup.
Dan tidaklah seorang manusia bisa berbahagia,
sebelum ia membahagiakan sesamanya.

4:26 Iblis dan Setan adalah Musuh Manusia

Maka apakah yang selama ini telah menyesatkanmu demikian jauh?

Itulah kebodohan dan kesombonganmu.
Sebagaimana dulu Iblis telah menyombongkan diri
ketika diperintahkan untuk bersujud kepada Adam
dan Setan yang telah menyesatkan
bapak kita Adam dalam kebodohan.

Maka janganlah kau ikuti langkah-langkah
yang membawamu ke dalam kesusahan,
sesungguhnya Setan adalah musuh yang nyata bagimu.

Bukankah ini telah berulang-ulang disampaikan?

4:27 Nikmat Orang-orang Terdahulu

Ikutilah jalan yang lurus dari Tuhanmu,
yang telah Kami berikan kepada orang-orang sebelummu.

Telah diberikan bagi mereka nikmat yang besar
sebagai anugerah dari Tuhanmu,
Dialah pencipta langit dan bumi,
yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

4:28 Datangnya Hari yang Besar

Sekali lagi mereka bertanya-tanya,
kapankah hari yang besar itu?

Sampaikanlah:
Akan datang ketika kalian sibuk bertengkar dengan sesamamu,
dan sebagian kalian sibuk mengurusi perdagangan dan pekerjaannya masing-masing, sedangkan kalian melalaikan apa yang sedang terjadi didepanmu.

Sesungguhnya bila kalian segera menghentikan pertengkaran
dan saling berbantah diantaramu,
maka itu jauh lebih baik bagimu.

Tidaklah kalian berbantah tanpa pengetahuan melainkan kalian memiliki suatu kesombongan dan kebodohan dalam dirimu sendiri,
itulah penyakit yang ada dalam kalbu.

Ditambahkan penyakit itu
dan kemudian dengan tiba-tiba didatangkan azab
karena kalian berbuat melampaui batas dan melupakan Tuhanmu
yang mengajarkan kalian untuk beradab kepada sesamamu
dan kepada pemimpin diantara kalian.

4:29 Sangkakala Ditiup

Ketika sangkakala benar-benar ditiupkan,
mereka berkata:
"Aduhai celakalah kami, siapa yang membangkitkan dari tidur di kubur kami?"

Kemudian setiap golongan dikumpulkan
dan mereka yang ingkar dimasukan ke dalam golongan
orang-orang yang mendapat kehinaan,
bagi mereka azab yang besar menanti.

Inilah yang dijanjikan oleh Tuhanmu yang Maha Pemurah,
maka saksikanlah kebenaran dari apa yang disampaikan Rasul-rasulNya.

4:30 Manusia yang Jahat tidak bisa Sembunyi

Akan kemana kalian berlari dan dimana kalian akan bersembunyi?

Pada hari itu dibukakan pintu segala perbuatan buruk yang dahulu mereka tutupi dan ditutup segala permintaan taubat yang dulu dipandang dengan rendah.

4:31 Kebun Surga bagi Orang-orang yang Baik

Sesungguhnya pada hari itu
berbahagialah orang-orang yang menetapi jalan Tuhannya.

Mereka memasuki kebun-kebun
yang dipenuhi dengan berbagai buah-buahan
yang baik, sehat, lagi nikmat rasanya.

Mereka berkata,
"Ini pernah kami nikmati, namun sungguh disini semua jauh lebih nikmat rasanya,
sesuatu yang tidak bisa kami melukiskannya,
dan seandainya mereka yang berdosa mencicipi,
tentulah mereka dulu akan bertaubat dengan sungguh-sungguh
dan menetapi jalan Tuhannya."

Bagi mereka bersama pasangannya
dan juga anak-anaknya diberikan kenikmatan yang besar.
Sampai waktu yang telah ditentukanNya.

Bersenang-senanglah wahai manusia,
yang Tuhan ridha atas kalian.

Salam sejahtera dan rahayu,
dan berbagai ucapan salam lainnya,
sebagai ucapan selamat dari Tuhan mereka yang Maha Penyayang.

4:32 Pengulangan Kejadian

Demikianlah kami berikan pengulangan
kepada manusia-manusia yang diberikan umur yang panjang.
Agar dengannya
mereka mengetahui kadar dan keterbatasan.

Namun sebagian mereka lalai dan malah menginginkan hidup 1000 tahun
karena cintanya kepada dunia.

4:33 Hikmah adalah Peringatan

Sesungguhnya Kami tidak menurunkan lantunan syair bagimu,
melainkan ini adalah tulisan hikmah.

Maka bila kalian mengikuti,
kebaikannya adalah bagimu dan bila kalian menolak
sesungguhnya Tuhanmu tidak membutuhkan apa-apa dari diri kalian.

Supaya dengan Hikmah ini peringatan bagi yang mau menerima
dan menjadi jelas apa yang akan diterima manusia yang mengingkari Tuhannya.

4:34 Teknologi dari Tuhan

Apakah mereka tidak menyadari
bahwa atas semua yang berada di tangan mereka,
Tuhanlah yang menciptakannya.

Teknologi dan apa yang mereka jadikan dari kedua tangan mereka,
apakah pantas mereka melalaikan Tuhannya dengan semua itu?

Sebagaimana kayu yang hijau atau sisa dari makhluk,
kemudian kalian nyalakan api darinya,
atau roda yang kau buat untuk membantu pekerjaanmu,
maka apakah kalian yang menjadikan kayu bisa terbakar,
minyak yang hitam,
atau besi yang bisa dibentuk itu?

Semua ciptaan Tuhanmu.
Tidaklah itu semua dijadikanNya,
melainkan agar kalian bersyukur kepadaNya,
saling kasih mengasihi,
dan menjaga alam yang diwariskan Tuhan kepada manusia
untuk dirawat dan dijaga.

4:35 Alam Ibu Manusia

Maka apakah akan kalian biarkan Ibumu setelah tuanya?
Ataukah kalian akan menyayanginya,
sebagaimana dulu kalian disayangi dan hidup kalian berasal.
Tidakkah kalian memikirkan ini dan mengambil hikmah pelajarannya?

4:36 Petunjuk yang Dilalaikan

Wahai manusia,
apakah yang melalaikanmu dari segala petunjuk yang ada pada dirimu
dan terus menerus diberikan dalam perjalanan hidupmu?

Perbaikilah semua kekuranganmu
dan bersujudlah pada Tuhanmu,
taatlah kepadaNya dengan sesungguh-sungguhnya.

Sesungguhnya hidup dan matimu,
berada dalam genggaman Tuhan Semesta Alam,
yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Takutlah kalian padaNya.
Dia yang memilikimu dan berkuasa menempatkanmu
dimana saja Dia berkehendak atasmu.

4:37 Hukum yang Menjadi Berhala

Mereka bersembunyi di balik hukum yang mereka kuasai,
sebagaimana orang-orang terdahulu menyembah berhala-berhala
sebagai tandingan dari Tuhan.

Apakah dengan itu mereka bisa mengharapkan pertolongan?
Padahal tidak berkuasa sedikitpun memberikan pertolongan.
Sistem dan tatanan yang mereka buat dengan tangan-tangan mereka sendiri,
lalu mereka menyembahnya dan mengajak manusia menyembahnya.

Bagaimanakah kalian melihatnya?
Sementara bagi mereka itu adalah tentara-tentara yang disiapkan untuk menjaga.

Maka kelak mereka akan mengetahui,
amat lemah apa yang mereka pikir dibangun dengan sangat kuat lagi tekun,
seperti jaring laba laba yang hanya dapat menjaring serangga.

Sama sekali tidak kuasa menahan laju dari langkah seekor anak sapi
yang baru saja melangkah.

4:38 Jangan Gentar

Maka janganlah kekuasaan dan ucapan mereka menyedihkan
dan menjadikanmu gentar terhadapnya.

Katakanlah:
Berbuatlah yang kalian kehendaki,
sesungguhnya kami pun berbuat,
dan hanyalah atas tanggungan Tuhan kemenangan bagi kami,
dengan caraNya yang menakjubkan,
bagi manusia-manusia yang berserah diri kepadaNya.

4:39 Hikmah Mimpi

Mimpi,
dan hikmah yang hendak disampaikannya
Dan hikmah, yang sebelumnnya kalian tidak mengetahuinya

Dengarkanlah sebuah perumpamaan bagi kalian,
tentang tulang belulang yang telah mati
Kalian jumpai dalam bentuknya yang utuh dan berkata-kata kepadamu,
engkau merasakan haru,
dan engkau merasakan rindu karenanya.

Atau tulang belulang yang datang menakutkan kepadamu,
mereka menagih sesuatu darimu,
datang dalam wujud yang menyeramkan,
lagi sangat menakutkan.

Maka janganlah menyangka hidup hanyalah dunia yang tampak saja.
Sesungguhnya ada yang berada di balik yang tidak tampak bagimu.
Dan Tuhanmu yang menguasai segalanya.

Yang menciptakan langit dan bumi,
dan apa yang terlihat dan tidak terlihat,
berkuasa menciptakan apapun yang dikehendakiNya
dalam kadar yang diliputi kekuasaanNya.

4:40 Tuhan Diperolok

Kemudian mereka memperolok,
"Berkuasakah Tuhan menjadikan batu yang teramat besar
sehingga Dia tidak kuasa mengangkatnya?

Atau bilakah Tuhan berkuasa menciptakan satu lagi Tuhan,
yang sebanding denganNya?"

Maka katakanlah:
"Sungguh bodoh pemikiranmu,
apakah Tuhan itu makhluk ciptaan bagimu?
Janganlah mengada-ada, Dia adalah yang Maha Menciptakan,
yang Esa dan yang Ada selama-lamanya,
Ia tidak dikuasai oleh waktu,
Dan tidaklah kalian bisa mendengar atau melihatNya.”




4:41 Keesaan Tuhan

Tidak memiliki pasangan, tidak beranak, dan tidak diperanakan.

Tidak ada sesuatupun yang menyerupaiNya,
dan tidak ada sesuatupun yang bisa dibandingkan denganNya.

Janganlah kalian mengada-ada dan mengatakan sesuatu dengan serampangan,
padahal kalian tidak mengetahui dengan jelas dan tanpa ilmu yang benar

4:42 Perintah Bertanya

Maka bertanyalah,
agar dijelaskan bagimu,
tetaplah dalam kerendah hatian dan jangan menyombongkan diri
sehingga ilmu dan kebenaran menjauh darimu.

Hanya Dia yang Maha Perkasa,
yang Maha Mengetahui dan yang Maha Berkuasa.

4:43 Bukti Kekuasaan Tuhan

Yang berkuasa mencipta dari ketiadaan sama sekali,
tanpa memerlukan bahan
dan tidak melakukan proses.
Kemudian dipelihara ciptaanNya,
dan dihancurkan apa yang dikehendakiNya
pada masa yang ditetapkanNya.

Dia-lah Yang Maha Esa,

Yang Maha Menciptakan,
Yang Maha Memelihara, dan
Yang Maha Menghancurkan.

Adakah selainNya yang dapat melakukan demikian?

4:44 Tuhan Tidak Membutuhkan Manusia

Sesungguhnya Dia tidak membutuhkan kepada ciptaanNya.
Dialah yang menjadikan semua,
dan semua berada dalam ketentuan dan kekuasaanNya
sedari awal sampai akhirnya.

4:45 Jadilah Maka Jadi

Maka bukankah yang memiliki kuasa demikian
mampu menjadikan kehidupan setelah kematian?

Ya, benar demikian.
Dia berkuasa atas segalanya dan ketika Dia berkehendak, dikatakan:
Jadilah!
Maka terjadilah semua dengan kesempurnaannya sesempurna-sempurnanya.

Maha Suci yang Maha Kuasa.
Dalam genggamanNya segala sesuatu.
Maka sucikanlah Dia,
kepadaNya kamu sekalian berserah
dan kepadaNya segala urusan dikembalikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar